Rabu, 18 Maret 2015

Pemuda "Wajib Baca!!!

Selama delapan abad umat Islam di Andalus (Spanyol) maju di segala bidang, baik budaya, sains, dan ilmu agama. Portugis tidak senang melihat umat Islam maju di Andalus, mereka berniat mengusir umat Islam ke Maroko. Apa yang mereka lakukan? Portugis mulai mempelajari apa saja yang disenangi oleh pemuda muslim Andalus. Mereka mengirim mata-mata memasuki Andalus untuk tujuan ini.

Suatu hari mata-mata tersebut melihat dua orang pemuda muslim dalam perdebatan panas. Tentu saja mereka sangat senang melihatnya dan langsung pergi mencari tahu masalah apa yang sedang diperdebatkan. Ternyata dua pemuda muslim tadi berselisih pendapat tentang penyusunan hadist Shahih Bukhari. Mereka kembali dan berkata, "Umat ini tidak akan hancur sekarang."

Beberapa tahun kemudian mata-mata itu kembali lagi. Mereka melihat para pemuda yang tengah membahas masalah-masalah sains dan agama. Mereka gagal lagi. Setelah beberapa tahun, mereka datang lagi dan menemukan seorang pemuda sedang menangis. Mereka bertanya, "Mengapa kamu menangis?" Pemuda itu menjawab, "Kekasihku meninggalkanku." Mata-mata itu langsung melaporkannya, "Sekarang kta dapat mengalahkan umat Islam."

Benar saja. Umat Islam hancur dan diusir dari Andalus dengan sangat mudah. Dua puluh lima tahun kemudian, semuanya hancur tanpa tersisa sedikit pun dan Andalus tidak lagi disebut...so sad T.T

Sumber: Amru Muhammad Hilmi Khalid. 2005. Dengarkan Suara Hati. Jakarta: Maghfirah Pustaka

#Sriyanti, kamu itu kon nggarap skripsi... ndang gek digarap ben rampung!!! biar besok bisa ketemu ibu woro yang baik dan cantik, hehe

Alhamdulillah "LULUS CGP Angkatan 8 Tahap 2"

  Alhamdulillah setelah melalui proses seleksi essay yg selesai pada detik² terakhir deadline...seleksi simulasi simulasi mengajar yang hany...